Saat seseorang menderita skoliosis, tentunya mereka akan sangat memerlukan perawatan intensif dari klinik tulang belakang terbaik. Selain itu, penanganan dini sangat dianjurkan agar penyembuhan gangguan tulang belakang tersebut dapat segera dilakukan. Jangan khawatir karena Anda bisa melakukan perawatan di Scoliosis Care.
Nah, bicara mengenai skoliosis, menurut beberapa sumber terdapat kebiasaan-kebiasaan sepele yang bisa menjadi penyebab terjadinya skoliosis tersebut, seperti :
1. Belajar sambil membungkuk
Anda tentu sering menjumpai anak-anak yang posisi belajarnya dilakukan dengan membungkuk. Ternyata, kebiasaan tersebut sangat berisiko menyebabkan berputarnya tulang belakang sehingga memicu terjadinya skoliosis. Untuk menghindari kebiasaan ini, maka sangat disarankan memperbaiki posisi duduk dengan sikap yang tepat atau sering disebut ergonomi. Yakni dengan memosisikan paha horizontal dengan lantai, kepala tidak membungkuk, punggung yang lurus tapi tidak tegang, kemudian posisi mata yang sejajar dengan bahan bacaan.
2. Menyilangkan kaki saat duduk
Apakah Anda sering melakukan aktivitas ini? Jika iya, maka alangkah baiknya segera hilangkan kebiasaan tersebut. Pasalnya, hal ini bisa memicu berputarnya tulang panggul dari posisi seharusnya. Selain itu, aktivitas tersebut juga dapat menyebabkan seseorang lebih berpotensi menderita skoliosis.
3. Sering membawa beban yang berat
Satu lagi kebiasaan sepele yang bisa jadi pemicu terjadinya skoliosis pada seseorang yakni seringnya membawa beban berat. Punggung yang sering menahan beban berat tersebut dapat membuat tulang menjadi melengkung ke samping.
Hal tersebut biasanya dilakukan saat seseorang membawa tas atau barang berat yang hanya bertumpu pada satu pundak saja. Padahal jika dibiarkan, kebiasaan tersebut dapat membuat tulang punggung bergeser dari posisinya.
4. Aktivitas menulis sambil tiduran
Selain beberapa kebiasaan di atas, kebiasaan yang satu ini juga dapat memicu seseorang menderita kelainan tulang belakang. Terlebih, kebiasaan yang satu ini sering dilakukan oleh kebanyakan orang terutama mereka yang masih duduk di bangku sekolah.
Menurut sumber, melakukan aktivitas ini dalam jangka waktu yang lama, maka bisa membuat tulang belakang menjadi miring sehingga bisa menyebabkan skoliosis.
Itu dia beberapa penyebab yang bisa memicu skoliosis. Untuk menghindari skoliosis tersebut, ada baiknya Anda sering melakukan olaharaga dengan rutin. Kemudian, apabila Anda sudah menemukan gejala ataupun ciri-ciri scoliosis, maka segera lakukan pemeriksaan agar penyakitnya bisa segerea diatasi lebih dini.
Nah, bicara mengenai skoliosis, menurut beberapa sumber terdapat kebiasaan-kebiasaan sepele yang bisa menjadi penyebab terjadinya skoliosis tersebut, seperti :
1. Belajar sambil membungkuk
Anda tentu sering menjumpai anak-anak yang posisi belajarnya dilakukan dengan membungkuk. Ternyata, kebiasaan tersebut sangat berisiko menyebabkan berputarnya tulang belakang sehingga memicu terjadinya skoliosis. Untuk menghindari kebiasaan ini, maka sangat disarankan memperbaiki posisi duduk dengan sikap yang tepat atau sering disebut ergonomi. Yakni dengan memosisikan paha horizontal dengan lantai, kepala tidak membungkuk, punggung yang lurus tapi tidak tegang, kemudian posisi mata yang sejajar dengan bahan bacaan.
2. Menyilangkan kaki saat duduk
Apakah Anda sering melakukan aktivitas ini? Jika iya, maka alangkah baiknya segera hilangkan kebiasaan tersebut. Pasalnya, hal ini bisa memicu berputarnya tulang panggul dari posisi seharusnya. Selain itu, aktivitas tersebut juga dapat menyebabkan seseorang lebih berpotensi menderita skoliosis.
3. Sering membawa beban yang berat
Satu lagi kebiasaan sepele yang bisa jadi pemicu terjadinya skoliosis pada seseorang yakni seringnya membawa beban berat. Punggung yang sering menahan beban berat tersebut dapat membuat tulang menjadi melengkung ke samping.
Hal tersebut biasanya dilakukan saat seseorang membawa tas atau barang berat yang hanya bertumpu pada satu pundak saja. Padahal jika dibiarkan, kebiasaan tersebut dapat membuat tulang punggung bergeser dari posisinya.
4. Aktivitas menulis sambil tiduran
Selain beberapa kebiasaan di atas, kebiasaan yang satu ini juga dapat memicu seseorang menderita kelainan tulang belakang. Terlebih, kebiasaan yang satu ini sering dilakukan oleh kebanyakan orang terutama mereka yang masih duduk di bangku sekolah.
Menurut sumber, melakukan aktivitas ini dalam jangka waktu yang lama, maka bisa membuat tulang belakang menjadi miring sehingga bisa menyebabkan skoliosis.
Itu dia beberapa penyebab yang bisa memicu skoliosis. Untuk menghindari skoliosis tersebut, ada baiknya Anda sering melakukan olaharaga dengan rutin. Kemudian, apabila Anda sudah menemukan gejala ataupun ciri-ciri scoliosis, maka segera lakukan pemeriksaan agar penyakitnya bisa segerea diatasi lebih dini.
){kind=link}
0 Komentar